Artikel Terbaik:
Home » » PM Rusia: Alien Mendarat di Negara Kami

PM Rusia: Alien Mendarat di Negara Kami

Written By Tips seputar kehidupan on Sunday, 9 December 2012 | 22:33


Aulia Akbar
Minggu, 09 Desember 2012 08:46 wib
Foto : PM Rusia Dmitry Medvedev (vibizdaily)
Foto : PM Rusia Dmitry Medvedev (vibizdaily)
MOSKOW - Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev mengatakan, para petinggi di Rusia memiliki dokumen bahwa mahkluk luar angkata (alien) mendarat di Negeri Beruang Merah. Dokumen itu adalah dokumen rahasia.

Usai Perdana Menteri Australia berbicara mengenai kiamat Maya, kini giliran Medvedev bicara tentang kehadiran makhluk luar angkasa di Rusia. Perkataan Medvedev hanya lelucon yang diutarakan di sebuah wawancara di televisi.

Medvedev mengatakan, ada dua buah berkas yang menunjukkan tentang pendaratan alien di Rusia. Medvedev pun mengatakan bahwa alien-alien itu tinggal dan menetap di Rusia.

"Saya tidak bisa menjelaskan kepada anda mengenai jumlah mereka, karena hal itu bisa menyebabkan kepanikan," ujar Medvedev kepada presenter acara Ren TV, Minggu (9/12/2012).

Setelah itu, Medvedev mengatakan bahwa detil-detil mengenai kehadiran alien dapat ditemukan dalam film karya Barry Sonnenfeld, Men In Black. Mantan Presiden Rusia itu menambahkan, agen Men In Black "K" dan "J" mulai merekrut seorang agen baru dari Rusia.

Medvedev memang dikenal sebagai sosok politisi yang memiliki rasa humor yang cukup tinggi. Meski demikian, selera humor pria yang menjabat sebagai Presiden Rusia pada 2008 silam itu jauh lebih halus ketimbang Vladimir Putin.

Selera humor Putin dinilai sedikit lebih kasar ketimbang Medvedev. Putin sempat bercanda ketika membicarakan tentang kasus pemerkosaan yang melibatkan mantan Presiden Israel Moshev Kastav dan staf perempuannya.

Pada saat itu, Putin sedang berbicara dengan mantan Perdana Menteri Israel Ehud Olmert dan tidak sadar bila mikrofon yang ada didepannya menyala. Putin menyebut Kastav sebagai seorang perkasa yang bisa menggagahi 10 orang perempuan. Semua pria tentunya terkejut dan merasa iri kepada Kastav.

Usai peristiwa itu berlangsung, juru bicara Putin langsung menjelaskan bahwa ucapan itu hanyalah lelucon. Peskov juga mengatakan, Kastav tidak pernah dinyatakan bersalah dalam kasus apapun.(AUL)
 
sumber : okezone 


Share this article :

0 comments:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Tambahlah Wawasanmu Untuk Masa Depanmu, Bacalah Artikel-Artikel Di atas ini
Powered by Blogger


Copyright © 2011. tips seputar kehidupan - All Rights Reserved
Selamat Membaca
ReDesign by Identitas